Adat dan tradisi Melayu mewajibkan orang tua untuk menyampaikan amanah atau tunjuk ajar kepada setiap anak cucunya. Dengan memberikan petuah amanah, anak cucunya diharapkan akan menjadi manusia bertuah, yakni manusia yang sejahtera, sempurna lahiriah dan batiniah. dalam percakpan sehari-hari manusia semacam ini disebut "menjadi orang".
Acuan budaya Melayu menyebutkan bahwa dengan memberikan kata-ata petuah amanah orang tua kepada anak cucunya akan menlunaskan hutangnya kepada mereka. Hal iti berkait dengan hakikat bahwa baik buruknya anak amat erat kaitannya dengan ibu bapak, keluarga dan masyarakat.
Dalam ungkapan dikatakan:
Diantara Kata-Kata Petuah Amanah Orang Tua kepada Anak yang dimaksud adalah:
Acuan budaya Melayu menyebutkan bahwa dengan memberikan kata-ata petuah amanah orang tua kepada anak cucunya akan menlunaskan hutangnya kepada mereka. Hal iti berkait dengan hakikat bahwa baik buruknya anak amat erat kaitannya dengan ibu bapak, keluarga dan masyarakat.
Dalam ungkapan dikatakan:
elok anak karena emakDiantara petuah amanah orang tua kepada anaknya adalah petuah amanah yang disampaikan pada saat anak akan menginjak dewasa dan akan berjalan jauh (pergi merantau). Petuah amanah ini disebut juga "pesan melangkah", "petuah melangkah", atau "pesan bekal berjalan"
baik anak karena bapak
adat menjadi orang tua,
wajib memberi petuah amanah
sebelum anak bertambah besar,
wajib diisi tunjuk dan ajar
kalau anak hendak menakah
isilah dengan petuah amanah
kalau anak hendak menjadi orang,
tujuk ajarnya janganlah kurang
Diantara Kata-Kata Petuah Amanah Orang Tua kepada Anak yang dimaksud adalah:
Wahai anak dengar lah petuah:
Kini dirimu lah besar panjang
Umpama burung lah dapat terbang
Umpama kayu sudah berbatang
Umpama ulat lah mengenal daun
Umpama serai sudah berumpun
Tapi walaupun begitu,
Banyak petuah yang belum tahu
Banyak amanah yang belum ditimba
Banyak amanat belum kau dapat
Banyak pengajar belum kau dengar
Banyak petunjuk belum kau sauk
Banyak kaji belum kau terisi
Maka sebelum engkau melangkah
Terimalah petuah dengan amanah
Supaya tidak tersalah langkah
Supaya tidak terlanjur lidah
Apalah petuah amanah hamba
Petuah amanah orang tua-tua
Yang berketuruan jadi pusaka
Yang dipakai nenek moyang kita
Yang mengandung syarak dan sunnah
Yang mengandung adat lembaga
Ada undang dengan hukumnya
Ada pula pantang larangnya
Petuah amanah jadikan bekal
Kemana pergi jangan kau tinggal
Peganglah dengan hati yang pukal
Supaya kelak tidak menyesal
Petuah amanah hamba sampaikan
Melepaskan hutang meringankan beban
Supaya tidak jadi sesalan
Mana yang elok engkau kerjakan
Sebelum engkau melangkah pergi
Luruskan niat didalam hati
Kebaikan juga engkau cari
Kepada Allah berserah diri
Kalau niat lurus dan bulat
Simpailah petuah amanat
Tajamkan mata dalam melihat
Nyaringkan telinga mendengar amanat
Kalau engkau berjalan jauh
Tingkah lakumu hendaklah senonoh
Jangan menangguk di air keruh
jangan mencari jalan bergaduh
Jangan pula tuduh menuduh
Sakit sempit jangan mengeluh
Pada yang tenang engkau berlabuh
Berhentimu cari tempat yang teduh
Kalau sampai di negeri orang
Cari olehmu tempat menumpang
Atau tempat berinduk semang
Supaya dapat duduk bertenang
Kalau tegak engkau berlapang
Kata-Kata Petuah Amanah Orang Tua kepada Anak
4/
5
Oleh
Unknown